{Coucou}
{Halo}
Don’t you call him “baby”
Jangan kau panggil dia “sayang”
We’re not talking lately
Kita tidak berbicara akhir-akhir ini
Don’t you call him what you used to call me
Jangan kau panggil dia dengan yang biasa kau gunakan untuk memanggilku
I, I confess, I can tell that you are at your best
Aku akui, aku bisa melihat bahwa kau sedang dalam keadaan terbaikmu
I’m selfish, so I’m hating it
aku egois, jadi aku membenci itu
I noticed that there’s a piece of you in how I dress
Aku perhatikan bahwa ada bagian dirimu dalam caraku berpakaian
take it as a compliment
anggaplah itu sebagai pujian
Don’t you call him “baby”
Jangan kau panggil dia “sayang”
We’re not talking lately
Kita tidak berbicara akhir-akhir ini
Don’t you call him what you used to call me
Jangan kau panggil dia dengan yang biasa kau gunakan untuk memanggilku
I, I just miss
Aku hanya rindu
I just miss your accent and your friends
Aku hanya rindu dengan aksenmu dan teman-temanmu
Did you know I still talk to them?
Apakah kau tahu aku masih sering bicara dengan mereka?
Does he take you walking around his parents’ gallery?
Apa dia mengajakmu berkeliling galeri orang tuanya?
Don’t you call him “baby”
Jangan kau panggil dia “sayang”
We’re not talking lately
Kita tidak berbicara akhir-akhir ini
Don’t you call him what you used to call me
Jangan kau panggil dia dengan yang biasa kau gunakan untuk memanggilku
Don’t you call him “baby” (Coucou)
Jangan kau panggil dia “sayang”
We’re not talking lately
Kita tidak berbicara akhir-akhir ini
Don’t you call him what you used to call me (Coucou)
Jangan kau panggil dia dengan yang biasa kau gunakan untuk memanggilku
{Coucou}
{Halo}
{Tu dors? Oh, j’suis désolée
{Udah tidur? Oh, maaf
Bah non hehehe… Nan, c’est pas important…
Hm, Gak… Bukan hal penting kok…
Ouais, on a été à la plage, et maintenant on—}
Yap, kami habis dari pantai, dan sekarang kami—}
{Parfait! Allez!}
{Oke, sempurna! Ayo!}
